KEDUDUKAN DAN PERAN PMR DALAM ORGANISASI
20 Slides2.20 MB
KEDUDUKAN DAN PERAN PMR DALAM ORGANISASI
KEBIJAKAN PMI & IFRC TENTANG REMAJA : 1. Remaja merupakan prioritas pembinaan, baik dalam keanggotaan maupun kegiatan kepalangmerahan 2. Remaja berperan penting dalam pengembangan 3. kegiatan kepalangmerahan Remaja berperan penting dalam: perencanaan, pelaksanaan kegiatan, dan proses pengambilan keputusan untuk kegiatan PMI 4. Remaja adalah kader relawan 5. Remaja calon pemimpin masa depan
PENGERTIAN/DEFINISI Palang Merah Remaja (PMR) adalah wadah pembinaan dan pengembangan relawan remaja PMI, yang selanjutnya disebut PMR. PMR kedudukannya berada di PMI Kabupaten/Kota diseluruh Indonesia. Usia 10 – 17 tahun
Tujuan Pembinaan PMR Membangun dan mengembangkan karakter PMR yang berpedoman pada Prinsip Kepalangmerahan untuk menjadi relawan masa depan. Hasil yg di harapkan : Meningkatkan kualitas positif anggota PMR sehingga dpt berperan dlm kegiatan kepalangmerahan, baik dlm perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan proses pengambilan keputusan terkait masalah remaja. PMR sbg kader relawan masa depan
PENDEKATAN/METHODE Pendekatan sebaya, yaitu anggota PMR dapat menjadi model/contoh (peer ledership), memberikan dukungan (peer support), serta menjadi pendidik sebaya (peer educator) dalam upaya meningkatkan ketrampilan hidup sehat antar remaja. Pendekatan Youth Centre, yaitu PMI Kabupaten/Kota sebagai pusat pembinaan dan pengembangan PMR yang dibantu oleh para relawan PMI/Mahasiswa sebagai salah satu strategi pembinaan berkelanjutan.
SIAPA YG MELAKUKAN PEMBINAAN PMR ? Pembinaan dan Pengembangan PMR dilaksanakan oleh : PMI dan pihak-pihak lain yg terkait antara lain : DIKNAS, DISORDA, DEPAG, SEKOLAH, INSTANSI (Perguruan Tinggi, dll).
HAK DAN KEWAJIBAN PMR ?
PELATIHAN PMR
Buku Panduan PMR
Karakter Positif PMR
PERAN & FUNGSI PMR DLM PELAKSANAAN TRI BHAKTI PMR Keterlibatan anggota PMR dalam pelaksanaan Tri Bhakti PMR disesuaikan dg kompetensi & ketrampilan mereka, serta kebutuhan PMI dan Remaja dalam merancang serta melaksanakan kegiatan Mereka memerankan fungsi yang berbedabeda, contoh : 1. PMR Mula berfungsi sbg peer leadership (mjd cth/model ketrampilan hidup sehat bg teman sebaya). 2. PMR Madya berfungsi sbg peer support (memberikan dukungan, bantuan, semangat kpd teman sebaya agar meningkatkan ketrampilan hidup sehat). 3. PMR Wira berfungsi sbg peer educator (pendidik sebaya ketrampilan hidup sehat).
PENGAKUAN DAN PENGHARGAA N 1. Memotivasi PMR. 2. Memberikan rasa bangga dan kesadaran akan kualitasnya bahwa meskipun mereka masih remaja namun dapat berperan untuk sesama & lingkungan 3. Meningkatkan kepercayaan diri dan komitmen. 4. Meningkatkan kualitas kegiatan kepalangmerahan
INFORMAL : 1. Ucapan terima kasih kepada anggota PMR, keluarga dan sekolahnya. 2. Melibatkan PMR dlm pengambilan keputusan yg berhubungan dg remaja. 3. Mengunjungi saat kegiatan PMR. 4. Memberikan ucapan ULTAH. 5. Mendengarkan dan mendukung kreatifitas serta memberikan pujian kepada PMR FORMAL : 1. Hadiah, sertifikat, PIN, uji syarat percakapan. 2. Mengikutsertakan PMR pada pertukaran remaja dan konferensi. 3. Merekomendasikan untuk terlibat dlm kegiatan dan tanggung jawab yg lebih besar. 4. Mengirimkan profil dan hasil kreatifitas PMR pada media cetak dan atau elektronik. 5. Mengundang PMR dlm kegiatan-kegiatan PMI dan atau perguruan tinggi.
PEMANTAUAN DAN EVALUASI Pemantauan dan evaluasi dilakukan secara berjenjang : – PMI Pusat setahun sekali – PMI Provinsi 2x dlm setahun – PMI Kab/Kota ke unit-unit PMR sebulan sekali Metode serta alat pemantauan dan evaluasi dapat merujuk pada Parameter Penilaian Kapasitas Organisasi dan Kinerja PMI.